Lalu lalang dan Nikmat Pagi
Pagi ini seperti pagi biasanya, libur kuliah saya isi dengan membantu orangtua di rumah. Bukan sesuatu yang berlebihan, saya hanya membantu beberapa tetek bengek urusan rumah tangga ditambah sebagai tukang ojek pribadi bagi adik-adik saya yang berangkat ke sekolah. Pagi ini, saya sengaja memperlambat pacuan saya dalam berkendara motor, alasannya, sore nanti saya akan kembali ke kota perantauan saya meski hanya sebentar. Alur jalan yang berliku-liku membuat saya benar-benar ingin menikmati pagi ini, dengan hamparan sengkedan sawah yang luas di kanan-kiri jalan. Pun juga senyum gagah merbabu, merapi dari kejauhan yang tampak perkasa dan membuat raga ini semakin bersemangat. Sesampai di tempat yang cukup ramai (red: pasar) saya disibukkan dengan fokus di jalanan penuh lalu lalang kendaraan bermotor. Menyeberang dengan jalan seperti semut merayap tempat aktivitas s...